Aktivis Perdamaian Italia Tewas di Gaza

GAZA - Pihak Keamanan menemukan jasad seorang aktivis perdamaian Italia di sebuah rumah yang tidak berpenghuni di Perbatasan Gaza, Palestina. Sebelumnya aktivis tersebut diketahui diculik oleh pihak militan.

Dua orang berhasil ditangkap atas tewasnya Vittorio Arrigoni, seorang aktivis yang biasa mengkampanyekan perdamaian di Gaza. Selain berhasil menangkap dua tersangka, pihak berwenang setempat sedang mengejar satu orang yang melarikan diri.

Sebelumnya Arrigoni diculik oleh kelompok Jihadist Salafi di Perbatasan Gaza. Pada hari Kamis 14 April, kelompok ini mengancam akan membunuh Arrigoni, kecuali pihak Hamas melepaskan pemimpin mereka yang ditangkap bulan lalu.

"Pihak keamanan memasuki sebuah rumah dan menemukan pria Italia itu dalam keadaan tidak bernyawa," ungkap seorang sumber Reuters, Jumat (15/4/2011).

Dalam rekaman video yang diposting lewat YouTube, Arrigoni tampak ditutup pada bagian matanya. Saat itu pula para penculiknya mengancam akan membunuhnya. Para penculik menyebut Arrigoni sebagai sosok yang menyebarkan korupsi di Palestina. Mereka juga menyebut Italia sebagai Negara Kafir.

Arrigoni tiba di Perbatasan Gaza lewat kapal yang membawa bantuan kemanusiaan pada 2008 silam. Saat itu kapal tersebut sempat ditolak masuk ke Gaza oleh Israel.